Home / Uncategorized / Matematika dalam Al-Qur’an: Semiotika, Simbol, dan Nalar Kritis

Matematika dalam Al-Qur’an: Semiotika, Simbol, dan Nalar Kritis

Sinopsis:

Buku ini mengajak pembaca menelusuri dimensi epistemologis dan hermeneutis Al-Qur’an melalui lensa matematika, semiotika, dan berpikir kritis. Alih-alih memperlakukan matematika sebagai ilmu eksak yang terpisah dari wahyu, penulis menyajikan eksplorasi mendalam tentang bagaimana struktur, pola, simbol, dan logika matematis hadir dalam teks suci Al-Qur’an—baik secara eksplisit maupun implisit.

Dengan menggabungkan pendekatan semiotika Charles Sanders Peirce dan analisis simbolik dalam tradisi tafsir Islam, buku ini mengungkap lapisan-lapisan makna di balik angka, bilangan, dan susunan ayat yang menunjukkan keteraturan kosmik dan logika ilahi. Di sisi lain, penulis menekankan pentingnya nalar kritis untuk menghindari penafsiran spekulatif atau numerologis yang tidak berbasis metodologis. Matematika tidak dihadirkan sebagai alat pembuktian mukjizat semata, tetapi sebagai medium refleksi intelektual yang mendorong umat Islam mengembangkan pola pikir analitis, koheren, dan berbasis bukti dalam memahami agama.

Buku ini relevan bagi akademisi, pendidik, dan pembaca umum yang tertarik pada interdisipliner antara sains, agama, dan filsafat—khususnya dalam konteks pengembangan pendidikan Islam yang menyeimbangkan spiritualitas, rasionalitas, dan literasi kritis di era digital.

Penulis:1.Sri Isnani Setiyaningsih
  2.Ahmad Muthohar

Copyright©2025 by Sri Isnani Setiyaningsih, dkk

Diterbitkan oleh:

 Tata letak     : Baiti Al Ami, S. Pd.

Desain Cover: Ismutik, S. Pd. Gr.

Ukuran         : 14,8 x 21 cm (A5)

Hal                : 113

ISBN            :

Cetakan I      : 2025

All right reserved Hak cipta dilindungi undang-undangDilarang memperbanyak karya tulis ini dalam bentuk dan dengan cara apapun tanpa izin tertulis dari penerbit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *